Atjehcyber.com –
Ternyata sebutan “Pidie Kriet (pelit)” masih tertanam di hati anak-anak
kabupaten lain yang berada di Aceh. Padahal Pidie kriet itu hanya
kesalahpahaman bagi masyarakat dahulu terhadap masyarakat Kabupaten Pidie.
Di era
modern ini, saya pun terkejut ketika ditanya berasal dari mana? Pidie saya
jawab, waahhh…Pidie terkenal dengan pelitnya. Apakah
sebutan Pidie
Kriet itu masih ditanamkan oleh orang tua terhadap
anak-anaknya secara turun temurun? tanpa ada penjelasan sedikit pun latar
belakang sebutan Pidie Kriet.
Sikap
demikian bisa dimasukkan kedalam pencemaran nama baik kabupaten. Mungkin bagi
masyarakat kabupaten Pidie tidak akan menerima terhadap sebutan tersebut.
Pidie Kriet
(Pelit)
Setelah saya telusuri lebih banyak kenapa dikatakan dengan sebutan Pidie
Kriet.Pada jaman dahulu kabupaten Pidie mayoritas masyarakatnya sangat
memuliakan para tamu, sehingga ketika para tamu datang berkunjung ke tempat
saudaranya diPidie, masyarakat Pidie melayaninya dengan
sangat mulia seperti makanan dan minuman sangat dispecialkan. Bila tidak ada
uang pun, mereka rela berhutang kesana kemari demi melayani tamunya.
Maka pada
waktu itu, ditanyalah oleh seseorang yang berasal dari kabupaten yang lain.
Kalau orang bertamu ke kabupaten Pidie, bagaimana cara melayaninya? yaa..”makanan
dan minuman kami perkirakan”.
Ternyata
kata-kata ini menimbulkan 2 penafsiran.
1. benar-benar pelit, sampai makanan dan minuman pun dihitung bagi para tamu
yang datang ke rumah
2. benar-benar dimuliakan, sampai makanan enak-enak pun disediakan. Walaupun
tidak ada uang, ngutang pun jadi, demi memuliakan para tamu yang datang ke
rumahnya.
Uratan nomor
2 inilah yang dimaksudkan oleh orang Pidie,
begitu dimuliakan para tamu yang datang kerumah.
Sedangkan
orang kabupaten yang lain menafsirkan seperti yang nomor 1.
Mereka salah dalam menafsirkan makna dari kata-kata yang diungkapkan oleh orang
Pidie. Kesalahpahaman tersebut dikarenakan mereka tidak bertanya maksud dari
ungkapan tersebut. Sehingga dari generasi ke generasi masih tertanam di hati
anak cucu mereka bahwa Pidie terkenal dengan sebutan “Pidie Kriet”.
·
Penulis
: Muksalmina Mta
·
Sumber: Blog
Khas Nusantara/ Kompasiana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar